Pelopor Terorisme Modern

Serangan invansi Amerika serikat ke Irak beberapa waktu yang lalu ini telah menimbulkan banyak pertanyaan. Penyerangan yang dilakukan oleh amerika serikat dengan komando Bush yang selama ini didasar atas kepemilikan senjata pemusnah massal hanyalah isapan jempol semata karena hingga saat ini pernyataan tersebut belum dapat dibuktikan. Mereka terus berkampanye keseluruh dunia untuk meyakinkan bahwa Irak menyimpan senjata pemusnah massal yang dapat membahayakan seluruh dunia dan untuk mendapatkan dukungan dari dunia internasional dalam rencananya melakukan agresi militer ke Irak. Dalam buku yang berjudul Dibalik Invasi AS ke Irak karya Elba Damhari, yang diterbitkan oleh Senayan Abadi Publishing ini telah menguak kebenaran apa yang sebenarnya menjadi latar belakang penyerangan Amerika tersebut.

Buku setebal 119 halaman ini memberikan informasi kepada kita tentang maksud dan tujuan dari invansi AS ke Irak. Beberapa hal yang menjadi alasan dari invansi tersebut tidak lain dan tidak lebih adalah karena uang. Bush termotivasi oleh uang yang akan dihasilkan dari ladang-ladang minyak yang dimiliki oleh oleh Irak. Pada buku ini penulis mengatakan bahwa bush hanya menginginkan perang untuk melawan segala aturan yang membatasi kepentingan ekonomi AS dan berencana untuk mengatur penyebaran minyak di Timur Tengah, dan menjaga harga agar tetap jatuh untuk meraih keuntungan besar bagi pemerintah Amerika.

Pihak Amerika pun mengatakan bahwa Saddam Hussein memiliki hubungan dengan terorisme internasional seperti Osama Bin Laden serta memasukkan Irak kedalam “ Poros Setan ” bersama Iran dan Korea Utara. Sehingga membentuk opini publik yang negatif terhadap ketiga negara tersebut karena dapat mengganggu kedamaian dunia internasional.Penulis mempunyai perkiraan-perkiraan alasan tentang invansi AS ke Irak yang diambil dari berbagai sumber, antara lain :1. Alasan ekonomi, terutama minyak Irak yang memiliki persediaan minyak terbesar kedua di dunia.2. Irak masih memiliki senjata pemusnah massal dan sejauh ini diperkirakan masih terus dikembangkan.3. Irak terkait dengan jaringan terorisme internasional seperti Al-Qaidah.4. Dendam Presiden Bush terhadap Saddam5. Alasan keagamaan6. Irak tidak demokratis dan Bush ingin mengubahnya7. Perseteruan Dollar AS versus EURO.Buku yang berjudul dibalik invansi AS ke Irak ini disajikan dengan bahasa yang lugas, kualitas kertas yang bagus dan cover buku yang cukup menarik sehingga membuat orang tertarik untuk membacanya.(24 maret 2003)